Tuesday, September 1, 2009

"Isn't it ironic? Don't you think?"


"An old man turned ninety-eight
He won the lottery and died the next day"

Pada awalnya kupikir dua baris pertama lirik lagu Ironic, yang diciptakan sekaligus dinyanyikan sendiri oleh Alanis Morissette, semata adalah buah dari kejeniusannya dalam menulis lirik. Hingga lebih dari satu dekade kemudian, ketika dari aktivitas browsing iseng kutemukan kisah tentang Wayne Schenk.

Wayne Schenk adalah seorang pria Amerika yang berdomisili di negara bagian New York. Usia purnawirawan angkatan darat ini ‘baru’ 51 tahun ketika ajal menjemputnya, akibat sakit kanker paru-paru yang tak bisa disembuhkan.

Pada bulan Desember 2006, Wayne yang lima minggu sebelumnya didiagnosis kanker paru-paru stadium akhir dan divonis dokter hanya akan bertahan hidup kurang dari satu tahun lagi, membeli sebuah tiket lotere senilai US $ 5. Tanpa diduga oleh siapapun, apalagi olehnya sendiri, ia berhasil memenangkan hadiah utama lotere senilai US $ 1 juta! Mengetahui nilai kemenangannya, ia pun merencanakan untuk menggunakan hadiah uang tersebut untuk membayar biaya perawatannya di institusi khusus perawatan penderita kanker terbaik di New York.

Namun niat Wayne tersebut tak dapat diwujudkan, karena peraturan lotere menyatakan bahwa pemenang hadiah akan dibayar dalam 20 installment tahunan masing-masing senilai US $ 50.000 (dicicil selama 20 tahun). Sementara itu, penghasilan Wayne dari uang pensiun dan pendapatannya sebagai pemilik kedai minum lokal tak cukup memadai untuk menutupi biaya pengobatan di institusi kanker kelas atas yang ia inginkan. Terlebih lagi, Wayne Schenk ternyata tidak memiliki asuransi jiwa.

Meskipun uang kemenangannya dari lotere Negara Bagian New York tidak bisa ia dapatkan sekaligus sesuai rencana semula, setidaknya Wayne masih sempat mengambil satu langkah yang dianggapnya sangat penting : ia menikahi teman wanitanya sejak lama, Joan DeClerck, pada tanggal 4 April 2008, agar kelak uang hadiah lotere tersebut dapat diwariskan kepada orang yang benar-benar dikasihinya.

Kondisi tubuh Wayne di hari pemberkatan pernikahannya itu sudah sangat lemah, sehingga ia harus mengenakan tabung oksigen agar dapat terus bernapas. Di akhir bulan yang sama, hanya sekitar dua minggu setelah menikah, Wayne Schenk pun menutup mata untuk selamanya, kurang dari empat bulan setelah berhasil memenangkan lotere 1 juta dolar.

"And life has a funny way of helping you out when You think everything's gone wrong and everything blows up in your face

...

Life has a funny, funny way of helping you out
Helping you out"

No comments: